Mengenal Burung Gereja : Makanan, Menjinakan, Jenis Kelamin dan Perawatannya

Cherewed.com – Pada kesempatan ini admin akan memberikan informasi mengenai burung gereja, hampir semua orang tentunya tahu dengan jenis burung yang satu ini.

Burung gereja merupakan jenis burung liar dan mungkin para kicau mania sering menemukan burung ini di sekitar lokasi rumah. Bukan hanya burung gereja, burung pipit merupakan salah satu jenis burung liar lainnya yang biasa ditemukan.

Ciri-ciri burung geraja secara umum memiliki warna bulu abu-abu secara keseluruhan, dengan bentuk tubuh yang kecil, kaki yang kecil dan ekor yang pendek. Namun, meskipun burung yang satu ini sering banyak di kita lihat, terkadang membuat seseorang ingin mendapatkan burung yang satu ini untuk di peliharanya.

Selain itu, ketika seseorang ingin memelihara burung tersebut tentunya mengalami kesulitan ketika memeliharanya karena tidak tau tentang cara menjinakan burung gereja dan makanan apa yang harus diberikan pada burung kecil yang satu ini.

Cara Menjinakan Burung Gereja

Sebelum menjelaskan tentang makanan apa yang akan di berikan, maka temen-temen sebaiknya ketahui terlebih dahulu cara menjinakan burung gereja terlebih dahulu, agar nantinya tidak mengalami kesulitan saat pemberian pakan dan merawatnya.

Anggap saja, kalian sudah memiliki burung geraja hasil tangkapan, namun berikut adalah cara menjinakan burung gereja untuk di terapkan :

  1. Sangkar Burung Gereja

Burung gereja yang tadinya hidup di alam liar, entah itu di dekat rumah, di gunung atau di sawah tentunya memiliki kebiasaan yang aktif bergerak, seperti terbang, dan berjalan ketika mencari makan. maka dari itu tentumnya kebiasaan tersebut bisa kurangi untuk membuatnya menjadi sering diam.

BACA JUGA :  Keunggulan Burung Kacer Tretes

Mungkin untuk beberapa waktu burung akan tidak terbiasa hidup di dalam sangkar, akan tetapi lama-kelamaan akan membuatnya sering diam.

Gunakan sangkar yang kecil terlebih dahulu hingga beberapa saat, agar burung gereja menjadi jarang bergerak. Dengan jaranggnya bergerak nantinya memiliki maksud untuk membuatnya menjadi jinak. Dan setelah mulai tidak terlalu giras, maka bisa dengan memindahkan ke kandang yang lebih besar.

  1. Simpan di Tempat Ramai

Ketika hidup di alam liar, tentunya burung akan sering bertemu dengan burung sejenisnya dan ketika di dekati manusia akan pergi karena ketakutan.

Untuk membuat burung gereja menjadi tidak takut terhadap manusia, maka bisa dengan menempatkan kandang di lingkungan banyak manusia yang berlalu lalang. Agar nantinya burung terbiasa ketika di dekati sama manusia tidak takut.

Mungkin untuk beberapa hari, burung akan merasa risih dan loncat-loncat karena merasa takut, namun lambat laun akan membuatnya menjadi terbiasa dan menjadi santai ketika didekati manusia.

  1. Memegang Burung Gereja

Untuk mendekatkan antara si pemilik dan burung gereja itu sendiri, memerlukan pendekatan khusus untuk membuat burung merasa nyaman ketika dekat dengan manusia.

Seminggu sekali atau beberapa kali, maka pagang burung gereja tersebut sambil mengelus-ngelusnya agar membuatnya merasa nyaman dan nantinya menjadi jinak Karena merasa nyaman dan aman ketika dekat dengan pemilih burung itu sendiri.

  1. Jauhkan dari Hewan pengganggu

Untuk membuat burung nyaman di tempat yang pemilih burung pilih, maka selanjutnya hindari hewan pengganggu yang akan membuat burung gereja menjadi takut, stress karena merasa terancam dengan hewan tersebut.

Jauhkan dari hewan , seperti kucing, tikus, suara anjing yang terlalu dekat dan berbagai macam hewan lainnya yang mungkin akan membuatnya menjadi tidak nyaman.

BACA JUGA :  Manfaat Pasir Didasar Sangkar Burung Branjangan

Karena jika seringnya terganggu dan merasa terancam, akan membuatnya menjadi giras dan susah untuk di jinakan dan membuat burung menjdi stress dan giras.

Cara Merawat Burung Gereja

Jika burung gereja sudah jinak dengan tips yang telah di sampaikan di atas, maka untuk perawatan harinnya, bisa melakukan tips di bawah ini :

  1. Pagi hari burung di mandikan, sekitar ajm 07. 00 pagi
  2. Setelah dimandikan, dan sebelum di jemur burung gereja di berikan pakan ulat hongkong 2 ekor dan jangkrik 1 ekor sambil di angin-anginkan
  3. Untuk penjemuran bisa di lakukan pada jam 07.00 – 10.00 selama beberapa jam
  4. Siang hari, burung gereja di kerodong dan jangan melihat burung gereja lainnya sambil memutar suara masteran
  5. Pada sore hari kerodong di buka, dan burung gereja di berikan kembali uat hongkong 2 ekor dan 1 ekor jangkrik
  6. Berikan kroto setiap 3 hari sekali dengan perporsinya 1 sendok
  7. Berikan tulang sotong yang di sediakan di dalam sangkar untuk menjaga kesehatan pencernaannya
  8. Pada saat istirahat malam hari burung di krodong agar bisa istirahat dengan cukup

Untuk Memaster burung gereja, bisa menggunakan burung gereja atau bisa juga memaster burung gereja dengan burung blackthroat dan burung kenari.

Terimakasih karena telah membaca informasi mengenai Mengenal Burung Gereja : Makanan, Menjinakan, Jenis Kelamin dan Perawatannya, semoga bermanfaat!