Tips Atau Cara Menjodohkan Burung Blackthroat

Cherewed.com – MAsih membahas mengenai berbagai jenis burung, pembahasan kali ini mengenai Tips Atau Cara Menjodohkan Burung Blackthroat, tentunya anda tahu dengan burung yang satu ini, Burung Blacktroat merupakan salah satu jenis burung yang masih keluarga dekat dengan burung kenari. Namun jika dilihat dari tampilan fisiknya yaitu pada bagian bulu, burung ini ternyata memiliki perbedaan yang jauh dengan jenis burung Kenari.

Burung yang memiliki nama latin Serinus Atrogularis ini mempunyai ciri dan keistimewaan yang tidak dimiliki oleh burung jenis lainnya. Salah satu keistimewaan burung ini yaitu ukurannya yang hanya sebesar ibu jari tangan orang dewasa. walaupun memiliki ukuran yang sangat kecil tetapi burung blackthroat memiliki suara yang sangat indah dan merdu.

burung blackthroa ini berasal dari afrika. Blackthroat termasuk salah satu jenis burung finch yang sangat popular di Indonesia, karena kerap dijadikan burung master, untuk hiburan dirumah dan juga dilombakan. karena burung ini memiliki prospek yang cerah, para kicau mania tertarik untuk menangkar burung tersebut. dan salah satu kendala yang kerap mengadang mereka adalah proses penjodohan blackthroat yang cukup sulit.

Pada umumnya, ada dua ras blackthroat yang dikenal di Indonesia, yaitu blacktroat asal Botswana dan Senegal. Meski keduanya memiliki penampilan dan suara kicauan yang tidak jauh berbeda, banyak kicaumania cenderung memilih ras dari Botswana karena memiliki irama lagu dan cengkok yang lebih bagus.

Sebelum memulai proses penangkaran, tentu kita harus memiliki sepasang burung blackthroat jantan dan betina. Identifikasi jenis kelamin blackthroat dapat dilihat dari penampilan dan corak bulunya. Burung jantan memiliki tenggorokan berwarna lebih gelap, berparuh tebal, dan kepala besar. Pada burung betina, warna kehitaman pada tenggorokan telihat lebih samar, paruh tipis, dan suaranya pun kecil dan monoton.

BACA JUGA :  Mengenal Burung Ibis Sendok Roseate, Mirip Dengan Flamingo

Supaya proses penjodohan blackthroat bisa berlangsung lebih cepat dan lancar, dibutuhkan sepasang burung yang sudah berumur dewasa atau siap dikawinkan. dan berikut ini beberapa persyaratan yang dibutuhkan dalam penjodohan blackthroat :

  • Proses penjodohan dapat dilakukan setelah burung berumur 8-9 bulan. Burung jantan yang sudah birahi dapat diamati dari perilakunya yang akan mengepakkan kedua sayapnya jika terpancing oleh burung betina / calon pasangannya.
  • Pastikan burung jantan dan betina dalam kondisi sehat, tidak mabung, tidak cacat, serta tidak stres.
  • Jaga temperatur sekitar sangkar atau tempat sarangnya agar tetap hangat, terutama pada musim penghujan. Pasalnya, burung blactkhroat berasal dari lingkungan panas. Jika udara terlalu dingin dapat membuat proses penjodohan atau penangkarannya terhambat.
  • Menjaga suhu dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya menyediakan lampu penghangat, membuat ventilasi ruangan yang memungkinkan cahaya matahari masuk ke dalam kandang ternak, dan sebagainya.
  • Pada tahap awal perkenalan atau masa penjodohan, burung jantan dan betina tetap menggunakan sangkar harian masing-masing.
  • Untuk mempercepat proses penjodohan, lakukan penjemuran secara rutin. Selain itu, masing-masing burung diberi pakan tambahan berupa telur puyuh rebus, disertai daun sawi hijau.
  • Setelah melewati beberapa hari masa perkenalan, tempat sarang dimasukkan ke dalam sangkar burung betina untuk merangsangnya masuk dalam kondisi breeding. Ini juga akan memindahkan si betina ke dalam kandang ternaknya, sementara burung jantan tetap berada dalam sangkar hariannya.
  • Tempat sarang berbentuk mangkuk, atau seperti yang digunakan dalam beternak kenari. Siapkan material / bahan sarang yang disimpan dalam tempat sarangnya yang terbuat dari serat nanas / sabut kelapa dan sedikit kapas.
  • Tanda-tanda burung sudah berjodoh adalah ketika keduanya saling sahut-menyahut, disertai suara mencicit. Burung jantan pun akan selalu berusaha mendekati betinanya.
  • Pada tahap tersebut, burung jantan sebenarnya sudah bisa disatukan dengan betinanya. Namun untuk lebih meyakinkan lagi, tunggu sampai burung betina terlihat menggetar-getarkan kedua sayapnya (ngleper).
  • Setelah keduanya berada dalam kandang ternak, proses penjodohan sudah bisa dikatakan berhasil. Tapi jika muncul kejadian tak terduga, misalnya salah satu burung terlalu agresif, proses penjodohan bisa diulangi dari awal.
  • Untuk memperbesar peluang keberhasilan dalam penangkaran burung blackthroati, kedua induk perlu diberi BirdMature setiap hari, selama 6-10 hari. Produk ini bisa meningkatkan tingkat
  • kesuburan (fertility) dan daya tetas (hatchability), serta anakan akan terlihat lebih sehat dan berkualitas.
  • Pemberian suplemen ini dapat dihentikan setelah burung betina terlihat mulai merapikan sarang dan bertelur.
BACA JUGA :  Makanan jalak kebo Biar Cepat Gacor, Aktif dan Juga Sehat

Demikianlah Tips Atau Cara Menjodohkan Burung Blackthroat yang dapat admin sampaikan, silahkan apabila anda ingin menggunakan cara-cara diatas untuk menjodohkan burung peliharaan  anda. semoga bermanfaat.