Cara Pemeliharaan Ikan Arwana

Cara Pemeliharaan Ikan Arwana  – ikan Arwana ialah ikan yang termasuk juga dalam famili ikan tertua, yakni Osteoglasidae atau famili ikan “bony-tongue” (lidah bertulang), lantaran sektor basic mulutnya berupa tulang yang berfungsi serta merupakan gigi. Arwana memiki beragam
nama julukan, seperti : Ikan Naga (Dragon Fish), Barramundi, Saratoga,
PlaTapad, Kelesa, Siluk, Kayangan, Peyang, Tangkelese, Aruwana, atau
Arowana, tergantung dari tempatnya.

Cara pemeliharaan Ikan Arwana
Cara pemeliharaan Ikan Arwana

 Wujud serta tampilan ikan arwana termasuk juga cantik dan unik. Tubuhnya memanjang, ramping,  “stream line”, bersama kegiatan renang amat anggun. Arwana di alam memiliki variasi warna seperti hijau, perak, atau merah. Kepada bibir bawahnya terdapat dua buah mulut yang berfungsi merupakan pemeriksaan getar buat mengetahui posisi mangsa di permukaan air. mulutt ini termasuk juga dalam kriteria penilaian keindahan ikan arwana tersebut.

arwana red

Potensi pertumbuhan arwana pass besar, terutama bersama pemberian pakan dengan kandungan protein tinggi. Pertumbuhan arwana di akuarium mencapai 60 senti meter, sedangkan di alam mencapai lebih dari 90 centi meter. Kategori arwana asal Amerika Selatan bisa tumbuh sampai 270 cm.

 Ikan Arwana

Arwana ialah ikan perenang atas (surface feeder), di tunjukkan oleh bentuk mulut. Di alam mereka berenang di dekat permukaan untuk berburu mangsa. Arwana mampu menerima segala tipe pakan buat ikan karnivora, tapi paling sering mereka menjadi amat gemar salah satu type pakan saja dan menolak tipe yang lain. Yang Merupakan ikan peloncat, arwana di alam sanggup menangkap serangga yang hinggap di ranting ketinggian 1-2 m dari permukaan air. Sehingga pemeliharaan dalam akuarium mesti di tutup dengan baik.
 

Dalam kesempatan kali ini saya akan membahas tentang Cara pemeliharaan Ikan Arwana
yang baik dan benar di dalam akuarium :

1. Perlengkapan peralatan aquarium.
Perlengkapan akuarium di antaranya yakni :

Aerator.
Aerator berfungsi buat menyuplai hawa ke dalam air akuarium yang sekaligus menguapkan atau mendorong hasil sisa-sisa pembakaran keluar dari akuarium. Aerator di katakan baik, kalau arus listrik yang menggerakkannya kecilil, tapi hawa yang di tiupkannya relatif tidak sedikit.

Heater dan Thermometer.
Sarana pemanas ini di pakai terutama pada di kala suhu air akuarium turun drastis. Sedangkan sarana pengontrol suhu air atau termometer serta di pasang dalam akuarium. Di daerah dingin, heater dan termometer ini amat di butuhkan.

Filter.
Filter berfungsi untuk menyaring air dalam akuarium. Kerja filter mencakup ini untuk menyedot air akuarium, menyaring, serta mengembalikannya lagi ke dalam akuarium dalam keadaan bersih.

Lampu TL.
Adanya lampu TL, tidak cuma menyinarkan cahaya, serta bisa mempercantik tampilan akuarium. Namun janganlah hingga sinar lampu TL justru memunculkan panas yang melebihi kepentingan. Idealnya buat akuarium seluas 80×40 cm memerlukan lampu TL berdaya 20 watt.

2. Laksanakan perawatan akuarium dengan rajin
Ingin kalau kamu terlanjur mencintai ikan arwana dalam akuarium, cukuplah rajin melaksanakan perawatan. di karenakan bersama begitu itu, penampakan arwana dalam akuarium kelihatan sehat, segar, dan hingga menyenangkan.

Pemberian makanan.
Makanan penting arwana dalam akuarium ialah kelabang. namun jangan sampai terus- menerus di kasih kelabang, sebaiknya di variasi bersama makanan lain. misalnya : udang, kecoa, katak, lipan, kadal, ataupun jangkrik.

Pengontrolan dan perubahaan air.
Di wajibkan tiap-tiap hari buat mengontrol suhu serta ph air. adapun suhu air ideal bagi ikan arwana lebih kurang 25-27 derajat celcius. bila suhu air dingin, serta nyalakan heater sampai suhu air pas keperluan. sedangkan ph yang di kehendaki kira kira 6-8,5. seandainya ph terlampau rendah, sehingga tambahkan kapur ke dalam akuarium. di luar itu, sanitasi air butuh di perhatikan serta, mari mengobati air akuarium bersama malachite green, dengan frekuensi 3 pekan sekali.
serta jangan sampai lupa, air akuarium pula di tukar. tetapi perubahaan air di pilahkan jadi dua, merupakan :

BACA JUGA :  Trik Sederhan Untuk Membuat Air Terjun Aquascape

(a) perubahaan air dengan cara reguler tiap-tiap 2 hari sekali bersama volume 10% dari semua volume air akuarium
(b) keseluruhan perubahaan air di lakukan tiap-tiap 3 bulan sekali. apabila kamu memakai air pam, sebaiknya di biarkan 24 jam lebih-lebih dulu biar kandungan khlor mengendap serta sesudah itu sanggup di masukkan ke dalam akuarium.

3. Rancangan interior akuarium.
Perlunya penataan interior dalam akuarium. ini berarti menuntut apresiasi estetika, maka perpaduan antara keindahan akuarium dengan anggunnya ikan arwana bisa menampilkan nuansa kesejukan yang harmonis dalam akuarium.

4. Tanaman air.
Mengingat asal-muasal ikan arwana yang senang bersembunyi di bawah tanaman air, sehingga kita serta siap sediakan tanaman  yang di maksud. ada sekian banyak kategori tanaman air yang bakal di pilih antara lain : vallisneria
spiralis, hidrilla verticillata, riccia fluiutana, higrophila
polisperma, pistia stratiotes, najas indica, & sebagainya.

5. Pasir batuan.
Pasir di fungsikan juga sebagai landasan peletakan batuan. sebaiknya di manfaatkan pasir sungai, yang masihlah bercampur bersama humus. di samping itu, di kasih pun batuan yang termasuk juga karang-karangan. ukuran batu ideal berdia m 3 mili meter. batuan tersebut mempunyai beragam corak dan warna yang berbagai hingga kelihatan indah.

Demikianlah tentang  Cara Pemeliharaan Ikan Arwana  semoga dapat membantu anda. cukup sekian dan terimakasih.