Daftar Isi
Cherewed.com – Burung Eurasian Siskin mungkin merupakan burung yang jarang anda dengar, namun sebagian para kicau mania tentunya tahu dengan jenis burung yang satu ini. Burung Eurasian Siskin Salah satu jenis burung kicau yang memiliki tampilan cantik dan menarik.
Jenis burung ini ternyata memiliki beberapa nama yang banyak dikenal oleh para pecinta burung kicauan. Nama nama tersebut diantaranya yaitu burung european siskin, common siskin, dan juga disebut dengan nama siskin saja. Untuk nama ilmiahnya Spinus spinus, yang nama sinonim Carduelis spinus.
Jika dilihat sekilas dari segi penampilannya, Burung eurasian siskin ini terlihat mirip sekali dengan greenfinch / european serin. Akan tetapi perbedaannya bisa dilihat dari ukuran tubuhnya yang terlihat lebih kecil dan juga dengan garis kekuningan yang terdapat pada bagian bulu–bulu sayapnya.
Burung jantan bisa dibedakan dari warna kuning cerah pada bagian wajah hingga dadanya, serta adanya bulu hitam di atas kepala. Adapun burung betina berwarna hijau keabu-abuan, namun tidak ada warna hitam pada kepala. Selain itu, tubuhnya cenderung bercoret kusam.
Banyak kicaumania yang tertarik memelihara burung eurasian siskin, lantaran suara kicauannya bervariasi, dengan lagu-lagu yang ngerol. Suara tersebut bisa dimanfaatkan untuk memaster kenari maupun jenis burung kicauan yang lain. Bahkan tak sedikit pula kicaumania di Indonesia yang berhasil menangkarkannya.
Ciri ciri Burung Eurasian Siskin
Burung eurasian siskin ini juga mempunyai warna bulu yang tampak hijau keabu-abuan. Untuk bagian sayapnya berwarna hitam, yang mana dilengkapi dengan garis kuning yang terlihat mencolok.
Untuk tubuh bagian bawahnya berwarna putih yang bercoret abu-abu. Ekornya memiliki warna yang hitam, akan tetapi dengan bagian tepi yang berwarna kuning. Burung jantan dapat dilihat perbedaannya jika dilihat dari warna kuning yang tampak cerah yang ada pada bagian wajah sampai dengan bagian dadanya.
Kemudian bisa juga dibedakan dengan cara dilihat dari adanya bulu hitam yang ada di bagian atas kepala. Sedangkan untuk burung betina warnanya hijau keabu-abuan, akan tetapi tidak ada warna hitam yang ada di bagian kepala. Tak hanya itu saja, pada bagian tubuhnya juga cenderung bermotif bercoret yang warnanya kusam.
Nah bagi anda yang ingin mengetahui cara merawat burung Burung Eurasian Siskin yang baik, silahkan simak artikel ini sampai selesai. dan berikut
Cara Merawat Burung Eurasian Siskin
Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan eurasian siskin adalah masalah pakan. Sebagaimana burung finch lainnya, siskin eurasia juga pemakan biji-bijian. Pakan tambahan / extra fooding (EF) berupa buah, sayuran, serta serangga seperti kroto, rayap, dan ulat hongkong.
Selain itu, jangan lupa memberikan multivitamin seperti BirdVit agar kondisi kesehatan dan stamina burung selalu fit sehingga aktif bergerak dan rajin berkicau.
Cara merawat burung eurasian siskin agar rajin bunyi sebenarnya tidak sulit. Anda hanya perlu menyediakan segala kebutuhannya setiap hari, termasuk pakan utama dan EF seperti buah, sayuran, kroto dan pakan serangga lainnya.
Sangkar sebaiknya digantang di tempat teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung. Pasalnya, burung ini sangat menyukai tempat yang lembab.
Kami ucapkan terimakasih karena telah membaca artikel yang admin sampaikan mengenai Cara Merawat Burung Eurasian Siskin, semoga pembahasan diatas bermanfaat bagi para penghoby burung semuanya. salam kicau mania!
