Cherwed.com – Para kicau mania yang memiliki burung peliharaan seperti cucak hijau, tentunya ingin burung peliharaan anda memiliki suara yang bagus atau gacor, dan pastinya ingin burung tersebut tampil maksimal di perlombaan ataupun diluar lomba. jika burung cucak hijau anda ingin tampil maksimal tentunya anda harus selalu memperhatikan dari segi perawatannya.
Kita ketahui bahwa Burung Cucak hijau merupakan jenis burung yang memiliki karakter semi fighter atau petarung. walaupun bukan petarung murni seperti burung kacer dan burung murai batu, namun gaya bertarung burung ini saat dilombakan sangat menarik untuk di tonton. Gaya tarung yang disebut “ngentrok” itulah yang menjadi daya tarik dari para penggemarnya.
Namun tidak semua burung cucak hijau mau mengeluarkan jurus ngentroknya ketika berbunyi atau dilombakan. Sebab ngentrok sebenarnya merupakan kondisi alami ketika burung sedang naik emosinya. karena itulah, banyak penggemar burung cucak hijau yang menerapkan pola perawatan khusus demi memaksimalkan penampilan burung peliharaannya.
Setelah sempat ramai dengan terapi mandi sauna, kini para penghoby cucak ijo dihebohkan dengan pembuatan racikan khusus yang diyakini dapat memaksimalkan penampilan burung tersebut dan memancingnya untuk ngentrok. Di kalangan kicaumania, racikan tersebut dikenal dengan sebutan “jamu gendong”. Racikan ini sebenarnya mengadopsi apa yang pernah dilakukan kicaumania terhadap burung trucukan supaya lebih rajin mengeluarkan suara ropelannya dan bergaya buka sayap bak garuda.
Nah Untuk membuat racikan jamu gendong ini, diperlukan beberapa bahan, Simak dibawah ini :
- 1 potong asam jawa, seukuran kuku jari.
- 1 potong gula merah, seukuran kuku jari.
- Air bersih secukupnya.
Adapun proses pembuatannya bisa dilihat dibawah ini
- Rebus air hingga mendidih. Setelah itu tuangkan secukupnya ke dalam gelas kecil.
- Masukkan asam jawa dan gula merah, setelah itu diaduk hingga larut.
- Tunggu sampai dingin, setelah itu disaring untuk memisahkan air dan ampasnya.
- Jamu siap disajikan kepada cucak hijau dengan takaran satu cepuk kecil.
Yang harus kalian perhatikan, untuk pemberian jamu tersebut sebaiknya tidak setiap hari, apalagi dijadikan pengganti air minumnya. Racikan jamu ini cukup diberikan 1-2 kali dalam 1 minggu, disertai dengan pola rawatan dan pemberian pakan tambahan yang dibutuhkan. dan Pemberian racikan jamu harus dihentikan apabila burung cucak hijau tersebut sudah menampilkan perkembangan yang cukup bagus.
Bagi kalian para penghoby burung cucak hijau yang ingin momongannya tampil maksimal, anda bisa menerapkan atau memberikan racikan jamu yang sudah admin sampaikan diatas. namun anda juga jangan lupa. selalu berikan perawatan yang tepat untuk burung itu sendiri.
Dan itulah yang dapat admin sampaikan, semoga informasi yang admin sampaikan diatas dapat memberikan manfaat untuk anda para penghobby burung cucak hijau. jangan lupa share artikel ini apabila menurut kalian bermanfaat. salam kicaumania.
